Ulama zaman Sahabat dulu masih sama pendapat sesuai dengan yang HAK karena tidak ada kepentingan,tak usah jauh-jauh zaman sahabat,Zaman 60-an saja di Barabai ini apabila Ulama satu Menyebut A tidak boleh,maka hampir-hampir semua Majelis/ulamanya menyebut A tidak boleh...Tapi sekarang?Apabila Yang A tidak boleh(Karena memang di hukum tidak boleh),Maka ada Ulama yang lain mengatakan B benar padahal ia tahu bahwa A benar,itulah ada kepentingan...Akhir-Akhirnya Jamaah banyak datang ke majelis yang mengatakan A boleh,Padahal A ini memang tidak boleh  ya itulah Akhir zaman Ulama masing2 mempunyai kepentingan,Pilah pilih lah dalam menuntut ilmu siapa yang kita patuhi,kita tidak boleh acuh dalam pemilihan guru karena ini akhir zaman bung!!! (Baca kitab Turukussalamah masalah syarat menjadi ulama)