QALBU
Ada 2 pengertian qalbu
1. Qalbu arti pertama ialah qalbu lahir atau dikatakan hati yang
kasar , yaitu segumpal daging besar dan besarnya seperti genggaman tangan dan
terletak didalam dada sebelah kiri dari manusia.Dan hati jenis ini ada punya
rongga atau lobang dan tempat mengisi serta mengompa darah untuk dikirim ke
urat saraf manusia.Hati ini memang dapat dilihat,dijamah,dipotong oleh
pisau/lading.Dia akan hancur dan busuk serta berulat bila mati.Hati jenis ini
ada dan sama pada seluruh jenis hewan (binatang) yang tak berakal dan tak
bernilai sedikitpun disisi Allah Ta'ala
2.Pengertian Qalbu yang kedua ialah Hati Bathin atau hati kecil
yang tak dapat dilihat dengan mata yang kasar ini.diapun tak dapat dijamah oleh
tangan yang kasar ini dan tak dapat dipotong oleh pisau , akan tetapu dia dapat
dirasa oleh pengakuan bathin sendiri tentang adanya.Dia adalah suatu kejadian
proses yang LATIFAH RABBANIYYAH atau dengan kata lain hati kecil atau hati yang
halus , karena dia itu bangsa rohani.Hati berhubungan erat/rapat dgn kerja hati
kasar tadi , hubungan kerja diantara kedua duanya itu ialah suatu perkara yang
tak dapat diterangkan oleh penjelasan dan otak manusia , meskipun dia bertitel
apapun,karena hati bathin seperti ini datang dari kejadian alam gha'ib,sedang
hati kasar adalah dari benda alam kasar jua.
Contohnya seperti : Hati bathin itu seperti raja dalam pemerintahan dan hati kasar itu seperti singgasana raja tempat dia bertahta , dan anggota lahir ini seperti kaki tangan dan lain lainnya laksana rakyat jelata , dia akan patuh dan taat pada perintah raja.Hati jenis ini tak akan busuk berulat dan tak akan hancur untuk selamanya sekalipun tubuh bercerai dengan nyawa , dialah yang akan menemui alam Akhiratnya dan dia pula yang bisa merasakan kebahagiaan dan merasa celaka didunia atau diakhirat.
Dengan hati latiffah rabbaniyah inilah maka hati yang kasar (jantung) itu dapat berdenyut dan hidup.Dia mempunyai siaft sifat ta'qul dan juga sifat ma'ani dari sejak dia dijadikan didala roh ialah sebelum dia bersatu dengan alam kasar ini.Para ahli Filsafat dan Ahli tassawuf Sepakat/sependapat serta menamakan hati jenis ghaib ini " JUHARUN MUJARARADUN" ialah dia bukan dari jenis benda,bukan jaram atau arad bahkan dia atau Zatnya dapat berdiri sendiri dan terkaya dari badan tubuh kasar.Maka hati dengan arti yang kedua ini ialah : Hakikat Kejadian manusia yang mempunyai tanggungjawab kepada tuhan didunia dan diakhirat nantinya.
Contohnya seperti : Hati bathin itu seperti raja dalam pemerintahan dan hati kasar itu seperti singgasana raja tempat dia bertahta , dan anggota lahir ini seperti kaki tangan dan lain lainnya laksana rakyat jelata , dia akan patuh dan taat pada perintah raja.Hati jenis ini tak akan busuk berulat dan tak akan hancur untuk selamanya sekalipun tubuh bercerai dengan nyawa , dialah yang akan menemui alam Akhiratnya dan dia pula yang bisa merasakan kebahagiaan dan merasa celaka didunia atau diakhirat.
Dengan hati latiffah rabbaniyah inilah maka hati yang kasar (jantung) itu dapat berdenyut dan hidup.Dia mempunyai siaft sifat ta'qul dan juga sifat ma'ani dari sejak dia dijadikan didala roh ialah sebelum dia bersatu dengan alam kasar ini.Para ahli Filsafat dan Ahli tassawuf Sepakat/sependapat serta menamakan hati jenis ghaib ini " JUHARUN MUJARARADUN" ialah dia bukan dari jenis benda,bukan jaram atau arad bahkan dia atau Zatnya dapat berdiri sendiri dan terkaya dari badan tubuh kasar.Maka hati dengan arti yang kedua ini ialah : Hakikat Kejadian manusia yang mempunyai tanggungjawab kepada tuhan didunia dan diakhirat nantinya.
Nah! dengan penjelasan yang ringkas ini penulis berharap
kepada pembaca dapat kepahaman dan memuaskan hati dengan izin Allah , Amin Amin
Amin
(Ana kutip dari : Kitab Shautul Hidayah )