PENYEBAB KEGELAPAN HATI
ا عوذ بالله من
الشطان الر جىم , بسم الله الر حمن الر
حىم
Imam Hasan
Al-Bashri Radianllahu’an , Beliau berkata :
Sesungguhnya
kegelapan hati itu karena 6 perkara : Berbuat dosa karena selalu mengharap
taubat, Berilmu namun tidak di amalkan, Kalau beramal namun tidak Ikhlas,
Rezeki Allah terus di ni’mati namun tidak bersyukur, Tidak rela atas segala
pemberian Allah, Mengubur jenazah namun tidak diambil sebagai peringatan.
* Taubat dari
segala dosa adalah perintah agama, tetapi jangan sengaja berbuat dosa karena
mengharapkan taubat.Kebanyakan kita mengerjakan dosa dan sambil berpikir “ Ntar
juga di ampuni Allah jika aku taubat…….” Nah pikiran yang beginilah yang
membuat hati menjadi gelap dan seolah Allah terus mengampuninya apabila ia
berbuat dosa, Padahal tidak , Bagaimana jika Allah berkata :” sudah kututup
Rapat pintu TaubatKU padamu hai fulan…" Apakah kita bisa berkata lagi?
* Belajar atau Menuntut ilmu adalah Kewajiban bagi setiap Mu'min Muslim, dan juga harus di amalkan bagi si pemiliknya.Jika
tidak di amalkan maka jadi sia-sialah ilmu itu, sebagaimana yang dikatakan Imam
Ghazali yaitu menjadi Ilmu yang sia-sia atau Ilmu yang tidak bermanfaat karena akan hanya menjadi sia-sia saja,khusus lagi ilmu agama...Tahu namun tak diamalkan? ya tetap saja membawa kita terjun ke arah kesesatan dan ketersalahan
* Jika beramal
janganlah ada kepentingan, namun harus ikhlas dan bahkan wajib Ikhlas semata
karena Allah, bukan karena ada kepentingan bukan karena ingin di lihat orang
dan juga bukan karena Mengharap Balasan berlipat ganda….itulah salahsatu dari
sekian banyak penyakit hati
* Rezeki Allah
terus didapat, namun juga kita harus Pandai bersyukur atas ni’matnya.Syukur itu
bukan hanya mengucap Alhamdulillah, Namun juga Harus disertai Bathin ingat
bahwa yang memberi itu Adalah Allah dan Di jalankan/digunakan pada jalan yang di
Ridhai nya atau yang disuruhnya, bukan digunakan untuk maksiat atau durhaka
kepadanya.Contohnya Allah member kita Mobil, apabila kita bersyukur maka Mulut
mengucap Alhamdulillah dan Hati juga ingat bahwa yang memberi itu Allah dan
mobil itu dijalankan pada Arah yang di RidhaiNYA seperti untuk beribadah, untuk
menuntut ilmu dan lainnya, Bukan untuk membawa pacar atau dibawa untuk ke
diskotik, itu namanya Kufur Ni’mat.Bidang aurat, kita diberi rambut khusus lagi perempuan,Syukurilah itu,lihatlah betapa banyak perempuan yang mempunyai penyakit pada rambut kepalanya,namun kita memiliki rambut sempurna.Maka Bersyukurlah pada Allah dgn mengucap syukur di lisan dan di bathin ingat bahwa yang memberi Allah, dan Tutup serta jaga Rambut itu, JANGAN DI UMBAR-UMBAR, itu membuat Allah murka dan kita termasuk orang KUFUR,khusu dibidang rezeki/pemberian Allah...Maka kiaskanlah pada masalah lain supaya kita terhindar dari ke kufuran
* Setiap apa
yang diberikan Allah itu kita harus/Wajib dengan lapang dada menerimanya , baik suka
ataupun duka kita disuruh Sabar dan Ridha Atas pemberian Allah.
Saat kita
ke kubur/pemakaman dan ikut menyalatkan sampai menguburkan, seharusnya itu menjadi
pelajaran kepada kita bahwa “AKU PASTI
AKAN SEPERTI ORANG ITU,AKU PASTI AKAN SENDIRI JUGA SEPERTI ORANG ITU,AKU PASTI
MATI DAN PERSIS SAMA SEPERTI ORANG ITU,MAKA AMAL APAKAH SUDAH KU PUNYA SAAT AKU
SEPERTI ITU” , kita tidak tahu kapan kematian itu tiba, mungkin saja sepulang
menguburkan orang lain,tiba-tiba Izra’il datang dan mencabut nyawa kita…Apakah
kita bisa menghindar? Sebab itulah saat menguburkan jenazah itu bukan sebagai
penghormatan saja juga ikut ke kubur,
namun jadikan pelajaran bagi kita.
Kesemua 6
diatas itu sebenarnya adalah penyakit hati, maka obatnya adalah juga 6 yaitu :
TAQWA,MENGAMALKAN ILMU,IKHLAS,SYUKUR,RIDHA/SABAR,INGAT MATI (ZIKRULMAUT)
Wallahu Warasuuluhu A'lam