“TURUKUSSALAMAH”
ا عوذ بالله من
الشطان الر جىم , بسم الله الر حمن الر
حىم
"Dalam masyarakat
, Ulama adalah merupakan sebuah symbol dan tokoh panutan bagi orang-orang yang
berada di kalangannya , masyarakat akan merasakan kedamaian , ketenangan ,
ketentraman , kekompakan , bila di dalamnya ada Ulama panutan Suasana Ukhuwah ,
perasaaan senasib , sependeritaan , seperjuangan dan lainnya yang dibungkus
dengan nilai-nilai Ketaqwa’an , Keimanan , Amal yang shalih terasa begitu kokoh
, seakan di bawah suatu komando dan bimbingan seorang ulama.
Ini semua
bisa terjadi asalkan Ulama itu menempatkan diri pada yang sebenarnya dan Haq."
(Kitab Turukussalamah , hlm 3 )
Sesungguhnya , Ulama itu merupakan Penunjuk bagi ummat Islam menuju keselamatan dan keridha'an Allah Ta'ala.Ia Pemimpin Ummat yang membawa tongkat estafet meneruskan Perjuangan Da'wah Rasulullah Shalallhu Alaihi Wassalam.Di dalam masyarakat Islam , sosok Ulama merupakan Sebuah simbol lambang orang yang menjadi panutan untuk kehidupan di dunia ini Baik dari segi Sikap , perbuatan , ibadah semuanya akan menjadi Contoh dan panutan bagi masyarakat Islam itu sendiri , walaupun tak disuruh secara langsung , pasti Ummat akan meniru dan mencontoh perilaku si Ulama , karena Ulama itu kan orang berilmu , namanya saja Ulama , Pasti berilmu, dan tinggal Baik atau tidaknya saja lagi si Ulama menggunakan ilmu yang ia miliki , untuk mencari Keridha'an Allah kah atau untuk mencari Kedunia'an.
Ulama juga menjadi Panutan atau manusia percontohan di kalngan skitar masyarakat di mana ia tinggal dan ia mengajar. maksudnya Ulama seperti ini yakni melakukan semua perbuatan dan tindakannya sesuai perintah Allah dan Sunnah-Sunnah Rasulullah , baik saat berbicara , berjalan , berdakwah dll semuanya pasti sesuai dengan kelakuan dan tindakan Manusia yang paling Mulia , Baginda Shalallahu Alaihi Wassalam , inilah Ulama Ul Haq Ulama sebenarnya dan bukan Ulama kebanyakan zaman sekarang ini yang di tv-tv ataupun yang lainnya yang sangat jauh dari arti sebutan Ulama yang sebenarnya.Dan Ulama Ul haq ini sudah pasti "Warasatul Ambiyya" yakni penerus para Nabi, baik dari segi cara berdakwahnya , kehidupan sederhananya , kelakuannya semua pasti mengikut Perintah Allah dan sesuai Sunnah Rasul.
Jika masyarakat duduk bersama Si ulama ini , Masyarakat akan merasa ada hal yang menjadi dia di segani yakni si Ulama , masyarakat merasa ada jiwa kedamaian , ketentraman , kekompakan saat duduk bersama Ulama ini , Ibarat di dalam hati ada perasaan yang menggelitik mennentramkan saat menatap dan duduk bersama Ulama ini . Suasana Ukhuwah , kebersamaan senasib pasti akan di rasa , karena Ulama ini pun kehidupannya Tidak mewah dan merendah , sesuai kehidupan Rasulullah yang sangat sederhana . Ulama seperti ini kehidupannya sederhana di mata manusia dan secara zahir , untuk memberi pendidikan kepada Masyarakat bahwa hidup di dunia ini tidak untuk bermewah-mewahan , namun untuk Beribadah dan mencari keridha'an Allah agar di kehidupan selanjutnya mendapat kebahagiaan.Inilah Ulama Ul haq yang merupakan penerus para Nabi , Masyarakat merasa dekat dengan dia dan tidak ada jarak, Ulama ini menyayangi masyarakat dan masyarakat pun menghormati dan menyayangi nya.
Tentunya semua ini ialah Ulama yang sebenarnya , yanki Ulama ul haq yang bisa menempatkan diri sesuai dengan Anjuran Allah dan Rasulnya , walaupun di benci dan di caci ia tetap kokoh berpegang pada Allah dan Rasulnya , tak terpengaruh oleh apa perkatan makhluk , keduniaan, karena semua apa yang di dunia ini hanyalah seperti tanah yang tak berharga di dalam hati mereka , Harta uang semuanya ibarat tanah , artinya tak berharga sedikitpun di dalam hati mereka , mengapa ? karena hati mereka sudah bersih , penuh budi luhur yang di ajarkan oleh Nabi Muhammad Shalallhu alaihi wassalam......Zahir dan Bathin mereka sudah sama dan pas mengikut beliau Shallahu alaihi wassalam
inilah ulama yang kami maksud semua Ulama Ul haq ulama sebenarnya ,Bukan jenis Ulama yang zaman sekarang hidup bermewah-mewah , rumah besar mobil mewah , apakah pantas mereka seperti ini disebut penerus para nabi ? Sedangkan Rumah Rasulullah saja sangat kecil , namun rumah mereka Besar bertingkat , penuh mobil dan baju mewah ....SANGAT TAK PANTAS! hidup dekat dengan penguasa Dzhalim , dengan orang-orang kaya...SUNGGUH SANGAT JAUH ! Inilah realita sekarang , orang yang disebut Ulama mencari nafkah dari agamanya ke sana ke mari mencari kemasyhuran untuk keduniaan , Padahal Rasul sangat membencinya , Namun mengapa kau lakukan ? Rasulullah mengajarkan hidup sederhana , menyampaikan ayat-ayat apa adanya , tapi mengapa kau hidup mewah , menutup-nutupi ayat-ayat Allah dan tak menyampaikannya hanya untuk mendapatkan keduniaan ? inilah Ulama su' , ulama kebanyakan di akhir zaman sekarang
Wallahu Warasuuluhu A'lam
