Rabu, 29 Juli 2015

KITAB TURUKUSSALAMAH

ا عوذ بالله من الشطان الر جىم , بسم الله الر حمن الر حيم                


Ini memang tugas Ulama , ditambah lagi member contoh yang positif apakah itu dibidang harta atau pikiran dan tenaga yang akan membawa keselamatan dan nilai tambah di akhirat nanti , seperti berjariyah dengan harta dan berjariyah dengan pikiran , berjariyah dengan ucapan seperti member nasehat , wejangan , menyampaikan kebenaran dan lainnya agar selamat semua ummat



(KITAB TURUKUSSALAMAH , hlm 13)



Alhamdulillah , penulis dapat kembali bisa bernafas,bergerak,melihat sehinggah diberi Allah lagi kesempatan untuk menulis bahasan Kitab Turukussalamah ini dengan berbagai kekurangan di dalam blog sederhana ini , Insyaallah walaupun sederhana , namun manfaat ilmunya itulah yang kita cari dan di pakai yakni diamalkan , jika sudah paham dan mendapat ilmu dari tulisan-tulisan kami yang Hina lagi Bodoh ini , maka Pakai dan amalkan lah , jangan hanya sekedar diketahui , namun di amalkan :)



Masih terkait bahasan sebelumnya , Ulama itu bertugas menyelamatkan Ummat dari Api neraka dan siksa Allah , dan secara garis besarnya yakni dengan mengenalkan mana yang benar dan mana yang salah , mana yang Haq dan mana yang Bathil sehingga ummat Islam yang masih Jahil tahu bahwa ini salah dan ini benar , hingga ummat dapat melaksanakan dan mendekat pada yang benar dan meninggalkan dan menjauh dari yang salah



Dan juga disamping itu , apabila ia seorang Ulama yang Haq , maka ia dituntut untuk jadi teladan ummat menuju kebenaran , bukan jadi teladan contoh pada kesalahan.Di zaman ini , hal ini yakni menjadi contoh teladan bagi ummat , sudah sangat jarang si Ulama melakukannya , terlebih Ulama di tv2 dan Ulama Su' lainnya di khalayak Umum , bahkan mereka mencontohkan jauh sekali Dari Sunnah dan teladan yang benar.Contoh saja adalah Berteman dan cenderung dengan Penguasa dan Orang kaya dan sebagainnya , ini sungguh dicela dalam agama Islam , apalagi hampir semua penguasa di negri ini adalah dzhalim semua , lalu mengapa ia si Ulama mau berteman dengan Musuh Allah dan Rasul Nya ? itulah ia disebut Ulama Su' , Bukan Ulama warasatul Ammbiya yang disebutkan dalam hadis Rasul , yakni Ulama penerus Nabi-Nabi.



Ulama yang sebenarnya itu yakni yang Haq , maka setiap geraknya,nafsnya,Makan,minum,mandi,berbicara,penglihatan adalah semuanya sama Persisi Rasulullulah , yakni dengan kata lain adalah seluruh Badan Ulama adalah Rasullullah.Bukan berarti Ulama adalah Nabi , BUKAN ! maksudnya sifat dan kelakuannya semuanya mengikuti Rasul , Cara makan,minum,berbicara dan sebagainya.



Terlebih lagi dalam hal Jihad Sabilillah , jika di zaman Rasul masih hidup yakni perjuangan Rasullullah dengan Pedang,Kuda,Darah , maka Ulama di zaman sekarang pun tidak luput yang namanya dengan Jihad Sabilillah , namun caranya beda ! Yakni mereka Ulama yang Haq yang Warasatul Ammbiya ini Berkorban Harta bendanya,Pikiran,Tenaga untuk meneggakkan Agama Allah dan menyampaikkanya , baik melalui Karangan Kitab,Ceramah,Mendirikan pondok pesantren dengan Gratis,membangaun Klinik pengobatan yang terjangkau bagi ummat Islam , dan semua keuntungan itu pula digunakan untuk Agama Allah juga , seperti membiayayi Listrik Pondok pesantren , membiyayai bayar Air dan sebagainnya ! Jadi Tidak ada Istilah untuk kepentingan pribadi , tapi Untuk kepentingan Ummat Islam jua ! Inilah yang namanya disebut Ikhlas dalam berjuang di jalan Allah !



beginilah seharusnya sifat Ulama , bukan seperti kebanyakan yang mengaku atau pun yang mau disebut Ulama sekarang , Ceramah karena Uang dan ada kepentingan , Berdakwah karena ingin dikenal....Astagfirullah , Sungguh inilah sifat Ulama Su'



Wallahu Warasuuluhu A'lam
Previous Post Next Post Home