![]() |
PERJUANGAN merupakan suatu tindakan untuk mendapatkan
sebuah kebahagiaan.Takkan ada kemenangan/kebahagiaan tanpa perjuangan.Untuk
mencapai suatu kebahagiaan baik kebahagiaan diri ( sehat , kaya , afiah , dsb )
bermacam perjuangan dilakukan , mulai dari menjaga diri , bekerja dengan keras
, dan yang lainnya , hingga kebahagiaan dalam artian umum itu tercapai.Dan ini
masih terlepas bagaimana mengunakan kebahagiaan itu kepada jalan yang benar ,
sedang berjuang mendapatkannya pun sudah begitu payah , dan jika tersalah dalam menggunakan
kebahagiaan itu maka akan berakibat fatal selamanya , karna semua kebahagiaan
datangnya dari Allah , jika tiada Allah inginkan kepada kita , walaupun
berjuang sekuat tenaga maka takkan kita dapatkan.Kita hanya
berusaha/berjuang,Allah lah yang menentukan hasilnya.
Dalam perjuangan
pastilah ada halangan/tantangan/rintangan , jika tidak ada maka itu bukan
perjuangan namanya.Lelah , Payah , Cacian , perlawanan dari orang lain itu sudah biasa dalam perjuangan.
Untuk mendapat keberhasilan dunia saja butuh penuh perjuangan , padahal keberhasilan dunia ini hanyalah sementara , belum lagi jika menggunakannya salah seperti tadi maka tambahlah diri menjadi bangkrut.Nah , apalah lagi jika ingin mendapat kebahagiaan akhirat penuh ni’mat yang tak dapat digambarkan,lagi kekal abadi selamanya ?.......sedang untuk dunia yang sementara ini saja begitu sulit dan berat , penuh keringat dan keluh kesah ?.....disinilah manusia banyak lalai dan tidak sadar.
Untuk mendapat keberhasilan dunia saja butuh penuh perjuangan , padahal keberhasilan dunia ini hanyalah sementara , belum lagi jika menggunakannya salah seperti tadi maka tambahlah diri menjadi bangkrut.Nah , apalah lagi jika ingin mendapat kebahagiaan akhirat penuh ni’mat yang tak dapat digambarkan,lagi kekal abadi selamanya ?.......sedang untuk dunia yang sementara ini saja begitu sulit dan berat , penuh keringat dan keluh kesah ?.....disinilah manusia banyak lalai dan tidak sadar.
Untuk dunia begitu kita serius dan fokus,namun saat untuk akhirat agama malah santai dan lalai,dianggap remeh serta biasa , namun saat ditanya , mau masuk syurga atau neraka ? Ia menjawab : “
pastilah syurga “…….tiada malu kah diri ini?
Marilah merenung kawan ,
disinilah dunia dimana tempat kita berjuang untuk kebahagiaan kesuksesan
akhirat , bukan disediakan Allah untuk mengumpul menumpuk harta di dalamnya ,
bukan jua untuk mengejar dan mengais pangkat gelar dan jabatan , namun untuk
Beramal dan Berjuang agar mendapat kebahagiaan akhirat . adapaun pekerjaan ,
kekayaan itu disuruh hanyalah secukupnya saja , jika berlebih maka kembali
dijalankan kepada jalan Allah.
Bagaimanakah diri ini
ketika ditanya oleh Allah nanti menjawab , saat Ilmu masih kurang untuk beramal
, saat hati masih penuh Kotoran bathin , namun saat itu malah sibuk mengejar
dan menumpuk harta , sedang kewajiban Fardhu ain untuk memperbaiki diri malah
ditinggalkan , Apa jawabanmu kelak ?...Tiada malu dirimu saat ini , Allah
memberi mata , telinga , kaki , rumah , udara untuk mu pribadi , namun
saat disuruhnya untuk mengerjakan kewajiban berjuang memperbaiki diri , malah
kau tinggalkan dan mengerjakan hal yang tiada diwajibkannya ?.......
Betapa sombong dan
congkak diri seperti itu , malah apabila nasehat datang kepadanya ia menolaknya
denga angkuh dan sombognya , ia terus mencari dalil dan cara supaya apa yang ia
lakukan menjadi benar , padahal sudah jelas salah menurut pandangan agama yang
haq , maka tiada malu kah diri ini ?
“ Hai orang-orang yang
beriman, apakah sebabnya bila dikatakan kepadamu: "Berangkatlah pada jalan
Allah" kamu merasa berat dan ingin tinggal di tempatmu? Apakah kamu puas
dengan kehidupan di dunia sebagai ganti kehidupan di akhirat? Padahal
kenikmatan hidup di dunia ini (dibandingkan dengan kehidupan) diakhirat
hanyalah sedikit.
Jika kamu tidak
berangkat untuk berperang (berjuang) , niscaya Allah menyiksa kamu dengan siksa
yang pedih dan digantinya (kamu) dengan kaum yang lain, dan kamu tidak akan
dapat memberi kemudharatan kepada-Nya sedikitpun. Allah Maha Kuasa atas segala
sesuatu.
Al ayat ( At taubah :
38-39 )
MUJAHADAH yang artinya secara garis besar adalah
bersungguh.Maksudnya adalah bersungguh dalam berjuang untuk mencapai
kebenaran,hingga pada akhirnya mendapat keni’matan dan kebahagiaan baik di
dunia maupun di akhirat.
Kata Mujahadah jika
ditafsirkan lebih dalam adalah berjuang dengan sungguh menuju Allah melalui aturann-aturan
dan cara-cara yang sudah ditetapkan,namun kita tiada membahas itu , yang kita
bahas adalah perjuangan secara zahir dalam hal beragama untuk menjadi seorang
hamba Allah yang benar-benar hamba , bukan hamba yang kufur dan penuh kesalahan
yang tiada mendapat Ridha Allah.
Kesungguhan pastilah
akan membuahkan kepuasan , terlebih sungguh dalam berjuang , terlepas dari
hasilnya sesuai atau tidak dengan yang ingin dicapai , namun apabila sudah
dijanjikan , maka itu menjadi nilai tambah dalam semangat perjuangan.
Yang dimaksud semua ini
adalah Perjuangan dengan Sungguh dijalan Allah , bukan hanya berjuang/berjihad dengan senjata seperti sekarang , BUKAN ! Buka dan
kembangkanlah pikiranmu wahai saudara , yang namanya jihad itu bukan hanya
dengan senjata saja , namun luas , bisa dengan harta , pikiran , tenaga , hati
, nasehat dan sebagainnya yang mana kesemuanya bertujuan untuk agama Allah , maka itu artinya kita Berjihad di jalan Allah.Berjuang dengan Sungguh dalam hal ini adalah kewajiban yang disuruh
Allah.Juga termasuk perjuangan menuntut Ilmu agama , berjuang dengan sungguh
memperbaiki diri , jika tidak begitu maka dosa akan terus berjalan dalam bidang
kewajiban fardhu ain dibidang ini.
Berjuang dengan sungguh
untuk memperbaiki diri ini makusdnya iyalah memperbaiki hati dari berbagai
sifat tercela , seperti cinta dunia , kasih pangkat jabatan kemasyhuran ,
sombong , ujub ,bakhil dan yang lainnya.
Betapa banyak sekarang manusia yang lalai akan kewajiban ini , sedang Allah tiada menerima alasan apapun untuk meninggalkan kewajiban ini , sebagaimana firman Allah di atas.
Mengapa yang utama
adalah hati ? karna jika hati baik
maka baiklah pula jasadnya , sedang jika zahir/jasadnya baik , seperti bertata
kerama , pakaiannya bagus dan indah , belum tentulah hatinya baik.
Berjuang dengan sungguh
memerangi berbagai kotoran sifat ketercelaan itu dibathin , hingga sifat-sifat
tercela itu berganti selama-lamanya dengan sifat Sabar , qana'ah , cinta
kesederhanaan , Tawadhu , Zuhud , Wara' yang mana kesemua sifat ini yang
disuruh oleh Allah dan Rasulnya , bukan sekedar disuruh tapi Wajib hukumnya ,
jika tiada memiliki ini maka ia akan berdosa terus menerus , akibat kedosaan
itu dapat kita rasakan jika kita tiada memiliki sifat sabar,tawakkal dan
lainnya maka diri/hati kita menjadi gelisah dan tiada tenang , sedang apabila
seseorang itu memiliki sifat sabar,tawakkal dan yang lainnya , maka hatinya
tentram dan damai.
Perjuangan dengan sungguh menuju kebersihan hati itu juga tiadalah mudah , karna buah dan hasilnya pun juga begitu mahal , Mulai dari mengurangi tidur , mengurangi makan , mengurangi bicara dan banyak berdzikir , karna yang kita perangi ini adalah musuh di dalam diri kita yang tidak bisa kita lihat dengan mata zahir kita , jika perjuangan dengan sungguh itu sudah berhasil , maka ia akan merasakan sendiri betapa besar keni'matannya dan keutamaannya yang orang lain tidak bisa merasa , hati menjadi damai dan tentram , jauh dari kegelisahan dan cinta dunia , ibadah penuh kekhusyu'an , hati menjadi terus nyaman menjadikan begitu mudah air mata keluar dan sangat sedikit tertawanya...............huft , begitu indah dan cantik hati seperti ini.
Berjuanglah dengan sungguh , yang pasti perjuangan ini hanya ada selama engkau hidup di dunia , saat di dalam kubur tak ada lagi yang namanya perjuangan , disitu hanya menerima balasan , dan orang yang tak sempat berjuang dengan sungguh untuk memperbaiki dirinya selagi hidup di dunia , bisa dipastikan di dalam kuburnya mendapat penyesalan yang tiada habisnya..
Marilah merenung wahai
saudaraku seiman selagi belum terlambat , jika tersalah maka akuilah , dan
segera perbaiki diri , Janganlah sekali-kali sombong menolak dan menyanggah
pada kebenaran , kesombongan itu tidak akan ada hasilnya apapun , malah akan
menambah membinasakanmu.
“ Wahai manusia ,
sesungguhnya kamu telah beramal dengan sungguh-sungguh menuju Tuhanmu , maka
pasti kamu akan menemui-Nya “
Al ayat ( Inshiqaq : 6 )
Wallahu Warasuuluhu
a'lam



